LAPAN dan berbagai instansi membahas kerja sama pembangunan observatorium nasional di Kecamatan Amfoang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (21/9). Pembahasan yang berlangsung di Auditorium Sol Terik Bappeda NTT tersebut diikuti oleh perwakilan dari Institut Teknologi Bandung, Universitas Nusa Cendana, dan Bappeda Kabupaten Kupang.
Dalam sambutannya, Kepala Bappeda NTT, Wayan Darmawa, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi NTT sangat mendukung pembangunan observatorium nasional di kecamatan Amfoang Tengah, Kabupaten Kupang. Dukungan tersebut berupa penyediaan Lahan yang sampai pada saat ini sudah tidak ada permasalahan sehingga dapat segera dibangun.
Sementara itu, Sekretaris Utama LAPAN, I.L. Arisdiyo mengatakan bahwa dalam pembangunan observatorium nasional di Kupang harus memenuhi empat syarat yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Persyaratan tersebut yaitu adanya citra satelit wilayah yang akan dibangun. Kedua yaitu adanya surat rekomendasi dari pemerintah daerah. Ketiga yaitu adanya rencana kerja pembangunan observatorium nasional. Keempat yaitu adanya laporan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL/UPLH).
Perencanaan pembangunan observatorium nasional di Gunung Timau, Amfoang Tengah, bukan hanya melibatkan instansi terkait, melainkan juga masyarakat sekitar. Bupati Kupang, Ayub Titu Eki, menjelaskan bahwa dalam perencanaan pembangunan observatorium tersebut, telah dilakukan pendekatan kepada pimpinan daerah, tokoh masyarakat, dan tokoh adat.
Menurut ia, semua tokoh sekitar lokasi pembanguna observatorium mendukung rencana tersebut. Ayub juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kupang telah menyediakan lahan seluas 30 hektar untuk kebutuhan program tersebut dan enam hektar untuk membangun science education center yang dapat dikunjungi publik dan terpisah dari aktivitas riset.
Pembahasan kerja sama ini antara lain dihadiri oleh Deputi Bidang Sains Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan LAPAN, Kepala Biro Kerjasama dan Humas LAPAN, Kepala Biro Umum LAPAN, Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi LAPAN, Kepala Pusat Sains Antariksa LAPAN, dan Kepala Bappeda Kabupaten Kupang.
Dalam acara ini juga dibahas mengenai substasi kerja sama dari para pihak atas hak dan kewajiban dalam kerja sama pembangunan observatorium nasional. Pembahasan dipimpin oleh Kepala Biro Kerjasama dan Humas, Kepala Bidang PP II Bappeda Provinsi NTT, dan Kepala Beppeda Kabupaten Kupang. Rencananya, naskah kerja sama atau MoU akan ditandatangani pada 7 Oktober 2015 di kantor LAPAN, Jakarta.
Belum ada tanggapan untuk "LAPAN Galang Kerja Sama Bangun Observatorium Nasional di Kupang"
Posting Komentar