MOSKOW - Rusia dilaporkan melakukan persiapan untuk
perang nuklir melawan Amerika Serikat (AS), termasuk persiapan menampung
12 juta warga Moskow di penampungan bawah tanah yang telah dibangun.
Media dan para pejabat Rusia mengklaim AS ingin meluncurkan serangan ke
Rusia atas intervensi di Suriah.
Para pejabat Rusia mengumumkan
pada hari Jumat bahwa penampungan bawah tanah jadi tempat perlindungan
yang aman bagi 12 juta warga Moskow jika serangan terjadi.
”Penderita skizofrenia dari Amerika yang mengasah Moskow untuk senjata nuklir,” demikian
headline Zvezda, sebuah saluran televisi Kementerian Pertahanan Rusia pada akhir pekan lalu, yang dikutip
Mirror, semalam (3/10/2016).
Ketegangan antara Rusia dan AS telah memuncuk setelah serangan rezim
Suriah yang didukung Rusia dan milisi Iran menghancurkan banyak bangunan
termasuk sejumlah rumah sakit di Aleppo.
AS dan Rusia juga
saling mengumbar ancaman mengerikan. AS semula mengeluarkan peringatan
mengerikan, di mana Rusia akan kehilangan banyak warga dan jet-jet
tempurnya akan ditembak jatuh oleh kelompok ekstremis di Suriah jika
Moskow tidak menghentikan perang di Suriah.
Rusia yang tak terima
dengan peringatan bernadan ancaman itu, balik memperingatkan AS bahwa
Washington akan menghadapi konsekuensi “tektonik mengerikan” jika
mengambil tindakan militer terhadap rezim Suriah.
Sejumlah media Barat melaporkan bahwa Rusia memiliki cadangan
senjata nuklir terbesar di dunia dengan 8.400 hulu ledak dibandingkan
dengan AS yang memiliki 7.500 hulu ledak nuklir.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Rusia Persiapkan Perang Nuklir Melawan Amerika"
Posting Komentar